Jatim Times Network Logo
Poling Pilkada 2024 Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Poling Pilkada 2024
Pendidikan

Puluhan ASN Pemkab Banyuwangi Ikuti Pendidikan dan Pelatihan Bahasa Isyarat

Penulis : Nurhadi Joyo - Editor : Yunan Helmy

25 - Sep - 2025, 20:13

Placeholder
Pendidikan dan Pelatihan (Diklat ) Bahasa Isyarat Indonesia bagi petugas yang menjadi front liner di sejumlah instansi Pemkab Banyuwangi (Istimewa)

JATIMTIMES – Empat puluh  aparatur sipil negara (ASN) Pemkab Banyuwangi, khususnya yang bertugas front office pelayanan publik, mengikuti Pendidikan dan Pelatihan (Diklat ) Bahasa Isyarat Indonesia (Bisindo)  yang digelar selama 5 hari Senin-Jumat 22-26 September 2025  di salah satu hotel di Banyuwangi.

Pelatihan bahasa isyarat diikuti petugas yang menjadi front liner di sejumlah instansi pemkab, mulai puskesmas, rumah sakit umum daerah (RSUD), Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMTSP), Dinas Kesehatan, Dispendukcapil hingga pegawai kantor kecamatan. Diklat ini merupakan bentuk komitmen Pemkab Banyuwangi dalam memberikan pelayanan publik yang inklusif bagi semua warga.

Baca Juga : Nelayan Asal Lumajang Hilang di Perairan Malang Selatan

Diklat berlangsung selama lima hari, Senin-Jumat 22-26 September 2025 di Banyuwangi. Pemkab menggandeng Komunitas Teman Tuli Banyuwangi dan Pengajar dari SMA-LB Provinsi Jawa Timur (Jatim) di Banyuwangi.

Menurut Bupati Ipuk Fiestiandani, Banyuwangi terus berkomitmen untuk terus menyelenggarakan pelayanan publik terbaik bagi warga. Tidak hanya memberikan layanan yang lebih cepat dan efisien, tetapi juga inklusif dan berorientasi pada pendekatan humanis.

“Kami ingin semua warga bisa mengakses layanan publik dengan mudah dan ramah. Termasuk teman-teman disabilitas. Karenanya kami latih para petugas terdepan pada pelayanan publik untuk bisa memahami bahasa isyarat agar tidak terjadi kendala komunikasi,” ujar Bupati Ipuk, Kamis (25/9/2025).

Dia mengatakan, diklat yang digelar, merupakan tindak lanjut hasil rembuk disabilitas yang diikuti puluhan  disabilitas Banyuwangi. Dalam rembuk tersebut, terdapat aspirasi salah satunya agar kantor-kantor pemerintahan yang biasa diakses warga juga dilengkapi petugas yang memahami kemampuan dasar bahasa isyarat.

“Ini adalah upaya memenuhi hak-hak rekan disabilitas. Kami berharap kini, kantor-kantor pelayanan publik bisa diakses dengan baik dan mudah bagi rekan-rekan disabilitas. Tidak perlu ragu datang ke pusat-pusat layanan publik daerah untuk menyelesaikan urusannya,” tambah Bupati Ipuk.

Sementara, Kepala Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan (BKPP)  Banyuwangi Ilzam Nuzuli mengungkapkan pelatihan dasar Bisindo ini secara bertahap akan diikuti seluruh pegawai front office pemerintahan.

Baca Juga : Peringati HUT Ke-80 TNI, Lanal Banyuwangi Gelar Bakti Teritorial Prima di Pantai Cemara

“Saat ini memang baru sebagian kantor, nanti semua akan diberikan diklat dengan materi yang sama. Porsi diklatnya lebih banyak praktek. Para peserta bisa langsung mempraktekkan hasil latihannya bersama mentor,” kata Ilzam.

 Bibin Eka Widianto, perawat yang bertugas di Puskesmas Kedungrejo, Kecamatan Muncar,  salah seorang peserta pelatihan bahasa isyarat, menyatakan dia mengapresiasi kegiatan pelatihan yang diikuti karena memang dibutuhkan, khususnya saat memberikan pelayanan kesehatan di tempatnya mengabdi.

“Kami pernah mendapat pasien seorang ibu yang merupakan teman tuli yang akan melahirkan, saat itu kami sedikit kesulitan berkomunikasi. Adanya pelatihan ini menjadi bekal bagi kami untuk bisa melayani semua warga,” ujar Bibin .


Topik

Pendidikan Pelatihan bahasa isyarat Pemkab Banyuwangi bahasa Indonesia isyarat ASN Banyuwangi



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Kediri Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Nurhadi Joyo

Editor

Yunan Helmy