Jatim Times Network Logo
Poling Pilkada 2024 Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Poling Pilkada 2024
Peristiwa

6 Ahli Waris Jemaah Haji Embarkasi Surabaya Terima Santunan dari Kemenag dan Saudia Airlines

Penulis : Muhammad Choirul Anwar - Editor : A Yahya

12 - Sep - 2025, 20:06

Placeholder
Penyerahan santunan extra cover sebesar Rp130 juta kepada ahli waris jemaah haji Embarkasi Surabaya yang meninggal dunia di pesawat.

JATIMTIMES - Sebanyak 6 ahli waris jemaah haji Embarkasi Surabaya yang wafat pada musim haji 1446 H/2025 M menerima santunan extra cover sebesar Rp130 juta. Penyerahan dilakukan serentak oleh Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jawa Timur (Kanwil Kemenag Jatim) bersama maskapai Saudia Airlines pada Jumat (12/9/2025).

Bertempat di Aula Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kanwil Kemenag Jatim, santunan diserahkan langsung oleh Sekretaris Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (Ditjen PHU) Kemenag Arfi Hatim, bersama Country Manager Indonesia, Singapore, Australia, dan New Zealand Saudia Airlines Faisal Alallah. 

Baca Juga : Literacy Festival 2025, Wujudkan Generasi Muda Cakap Literasi Digital

Dalam kesempatan itu, Sekretaris Ditjen PHU Arfi Hatim menyampaikan bela sungkawa kepada para ahli waris. Ia pun mendoakan agar keluarga diberi ketabahan dan kesabaran.

"Santunan extra cover ini merupakan bentuk kehadiran negara dalam memenuhi hak-hak jemaah haji, khususnya yang wafat di pesawat. Penyerahan ini wajib dilakukan karena telah tercantum dalam kontrak dengan pihak maskapai,” tegasnya. 

Ia mengucapkan terima kasih kepada Saudia Airlines atas kerja sama dan pelayanan terbaik bagi jemaah embarkasi Surabaya, serta kepada Kanwil Kemenag Jatim beserta jajaran yang telah menyukseskan penyelenggaraan haji tahun ini.

Kepala Kanwil Kemenag Jatim Akhmad Sruji Bahtiar juga turut menyampaikan duka cita. Ia menjelaskan bahwa takdir kematian adalah kehendak Allah yang tidak bisa diprediksi.

"Semoga para jemaah yang wafat mendapat tempat terbaik di sisi Allah, sementara keluarga yang ditinggalkan diberi keikhlasan dan keteguhan hati. Santunan ini bukan sekadar hikmah di tengah musibah, melainkan hak jemaah yang wajib pemerintah berikan kepada ahli waris,” ucapnya.

Adapun Country Manager Saudia Airlines Faisal Alallah juga menyampaikan doa dan rasa duka. Ia menegaskan bahwa santunan extra cover ini merupakan bagian komitmen dalam kerja sama dengan Kementerian Agama.

"Terima kasih atas kepercayaan pemerintah Indonesia. Kami berharap kerja sama ini terus berlanjut di tahun-tahun mendatang,” ungkapnya.

Diketahui, jemaah haji yang wafat selama masa operasional haji berhak mendapatkan santunan atau asuransi kematian. Santunan ini terdiri atas dua jenis, yakni santunan reguler dari pemerintah sebesar Bipih (Biaya Perjalanan Ibadah Haji) yang dibayarkan jemaah dan santunan tambahan atau extra cover, hasil kerja sama pemerintah dengan maskapai penerbangan.

Baca Juga : Lebih dari 5.000 Mahasiswa Surabaya Dapat Kesempatan Beasiswa Pemuda Tangguh 2025

Santunan extra cover diberikan hanya khusus kepada jemaah haji yang wafat di pesawat, baik saat keberangkatan maupun kepulangan. Pada musim haji tahun ini, Embarkasi Surabaya mencatat enam jemaah haji perempuan yang wafat di pesawat. Dua jemaah wafat saat keberangkatan dan empat jemaah saat kepulangan. Mereka adalah:

1. Nur Fadilah (SUB 20 dari Kabupaten Sidoarjo)
2. Sri Umami Kasih (SUB 85 dari Kabupaten Probolinggo)
3. Mukatin Wakimin Samin (SUB 29 dari Kabupaten Bangkalan)
4. Salimah Deman Sadih (SUB 29 dari Kabupaten Bangkalan)
5. Sriani Saniman (SUB 83 dari Kabupaten Malang)
6. Maryati Kamijo (SUB 86 dari Kota Probolinggo)

Setiap ahli waris menerima santunan dalam bentuk cek tunai yang dapat dicairkan di Bank Mandiri terdekat dengan membawa KTP almarhumah. 

Salah satu ahli waris penerima santunan, Husnul Khatimah, anak dari almarhumah Mukatin Wakimin Samin (jemaah haji SUB 29 asal Bangkalan) menyampaikan rasa syukur dan terima kasih. 

“Alhamdulillah, kami merasa dihargai dan diperhatikan. Terima kasih kepada pemerintah Indonesia dan Saudia Airlines yang sudah membantu kami. Ibu saya wafat sekitar 1,5 jam sebelum pesawat mendarat pada saat pulang dari ibadah haji,” tuturnya.


Topik

Peristiwa kemenag jatim saudi airlines embarkasi surabaya



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Kediri Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Muhammad Choirul Anwar

Editor

A Yahya