Jatim Times Network Logo
Poling Pilkada 2024 Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Poling Pilkada 2024
Agama

Amalan Malam 1 Rajab 1447 H: Waktu Mustajab Berdoa dan Mendekatkan Diri kepada Allah

Penulis : Mutmainah J - Editor : Yunan Helmy

20 - Dec - 2025, 12:56

Placeholder
Ilustrasi malam 1 Rajab. (Foto dari Pixabay)

JATIMTIMES - Umat Islam akan segera memasuki bulan Rajab, salah satu dari empat bulan haram yang dimuliakan dalam Islam. Berdasarkan Kalender Hijriah yang diterbitkan oleh Kementerian Agama RI, 1 Rajab 1447 H jatuh pada Minggu 21 Desember 2025. 

Namun, karena dalam penanggalan Hijriah pergantian hari dimulai sejak waktu Magrib, maka malam 1 Rajab sudah dimulai pada Sabtu 20 Desember 2025 saat Magrib dan berlangsung hingga Magrib keesokan harinya.

Baca Juga : Pincang di Bumi, Berlari ke Surga: Kisah Syahid Amr bin Al-Jamuh

Malam 1 Rajab diyakini sebagai salah satu waktu yang penuh keberkahan. Banyak ulama menyebutkan bahwa malam ini menjadi momentum terbaik untuk memperbanyak ibadah, doa, dan introspeksi diri sebagai persiapan menyambut bulan-bulan istimewa berikutnya, yaitu Sya’ban dan Ramadan.

Keutamaan Malam 1 Rajab

Bulan Rajab dikenal sebagai bulan pembuka menuju Ramadan. Oleh karena itu, malam pertamanya sering dimanfaatkan umat Islam untuk memperbanyak doa, memohon keberkahan usia, serta kekuatan dalam menjalankan ibadah puasa dan amal saleh di bulan-bulan mendatang. Malam ini juga diyakini sebagai salah satu waktu mustajab untuk memanjatkan doa kepada Allah SWT.

Doa Masuk Bulan Rajab

Dalam buku Hikmah Bulan Rajab dan Sya’ban karya Dimitri Mahayana, disebutkan doa yang dicontohkan Rasulullah SAW ketika memasuki bulan Rajab. Doa ini dianjurkan dibaca pada malam 1 Rajab atau saat melihat hilal.

Bacaan doa:

اللَّهُمَّ بَارِكْ لَنَا فِي رَجَبٍ وَشَعْبَانَ وَبَلِّغْنَا شَهْرَ رَمَضَانَ وَأَعِنَّا عَلَى الصِّيَامِ وَالْقِيَامِ وَحِفْظِ اللَّسَانِ وَغَضِ الْبَصَرِ وَلَا تَجْعَلْ حَظَّنَا مِنْهُ الْجُوعِ وَالْعَطَشَ

Latin: Allaahumma baarik lanaa fii Rajabin wa Sya’baana, wa ballighnaa syahra Ramadhaana, wa a‘innaa ‘alash-shiyaami wal-qiyaami wa hifzhil-lisaani wa ghaddhil-bashari, wa laa taj‘al hazzhanaa minhul-juu‘i wal ‘athasya.

Artinya: “Ya Allah, berkahilah kami di bulan Rajab dan Sya’ban, serta sampaikan kami ke bulan Ramadhan. Tolonglah kami untuk berpuasa dan menunaikan salat malam, menjaga lisan dan menundukkan pandangan. Jangan jadikan bagian kami dari bulan itu hanya rasa lapar dan haus.”

Amalan yang Dianjurkan di Malam 1 Rajab

Selain membaca doa, terdapat sejumlah amalan yang dianjurkan untuk dilakukan pada malam 1 Rajab, sebagaimana dirangkum dalam buku Kalender Ibadah Sepanjang Tahun.

1. Melaksanakan Salat Sunnah

Salat sunnah menjadi salah satu amalan utama pada malam 1 Rajab. Salat ini dapat dikerjakan sebanyak 10 rakaat, dengan setiap dua rakaat diakhiri satu salam. Ibadah ini bertujuan untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT sekaligus membuka pintu keberkahan di awal bulan Rajab.

Niat Salat Sunnah Malam 1 Rajab

Niat salat sunnah malam 1 Rajab cukup dihadirkan di dalam hati. Namun, berikut lafaz niat yang dapat dibaca untuk memantapkan niat ibadah:

Arab:

أُصَلِّي سُنَّةَ شَهْرِ رَجَبٍ رَكْعَتَيْنِ لِلَّهِ تَعَالَى

Latin: Ushallii sunnata syahri Rajabin rak‘ataini lillaahi ta‘aalaa.

Artinya: “Aku niat melaksanakan salat sunnah bulan Rajab dua rakaat karena Allah Ta’ala.”

Jumlah Rakaat Salat Malam 1 Rajab

Salat sunnah malam 1 Rajab dapat dikerjakan sebanyak 10 rakaat, dengan pelaksanaan 2 rakaat sekali salam. Namun, jika tidak mampu, boleh dikerjakan sesuai kemampuan, misalnya 2 atau 4 rakaat saja.

Tata Cara Pelaksanaan Salat Sunnah Malam 1 Rajab

Tata cara salat sunnah malam 1 Rajab pada dasarnya sama seperti salat sunnah lainnya, yaitu sebagai berikut:

• Membaca niat salat sunnah malam 1 Rajab.

• Takbiratul ihram.

• Membaca doa iftitah.

• Membaca Surah Al-Fatihah.

• Membaca surah pendek dari Al-Qur’an (bebas, sesuai kemampuan).

• Rukuk dengan tuma’ninah.

• I‘tidal.

• Sujud pertama.

• Duduk di antara dua sujud.

• Sujud kedua.

• Berdiri kembali untuk rakaat kedua dan mengulang bacaan seperti rakaat pertama.

• Duduk tasyahud akhir.

• Mengucapkan salam.

• Setelah dua rakaat, salat diakhiri dengan salam, lalu dilanjutkan kembali hingga mencapai jumlah rakaat yang diinginkan.

Doa Setelah Salat Malam 1 Rajab

Baca Juga : Panduan Salat Sunnah Malam 1 Rajab 1447, Lengkap dari Niat hingga Doanya

Setelah menyelesaikan salat sunnah, dianjurkan untuk memperbanyak doa, istighfar, dan dzikir. Umat Islam dapat memohon ampunan, keberkahan umur, kelapangan rezeki, serta kekuatan iman untuk menghadapi bulan Sya’ban dan Ramadan.

Salat sunnah malam 1 Rajab menjadi momentum penting untuk memperbaiki kualitas ibadah sekaligus melatih diri agar lebih siap menyambut bulan Ramadan yang penuh rahmat.

2. Memperbanyak Bacaan Tasbih

Umat Islam dianjurkan memperbanyak bacaan tasbih, salah satunya dengan membaca tasbih sebanyak 100 kali. Amalan ini dapat dilakukan oleh siapa saja, termasuk bagi yang tidak sedang berpuasa.

Bacaan tasbih:

سُبْحَانَ مَنْ لَا يَنْبَغِي التَّسْبِيحُ إِلَّا لَهُ، سُبْحَانَ الْأَعَزِّ الْأَكْرَمِ، سُبْحَانَ مَنْ لَبِسَ الْعِزَّ وَهُوَ لَهُ أَهْلٌ

Latin: Subhaana man laa yanbaghit tasbiihu illaa lahuu, subhaanal a‘azzil akram, subhaana man labisal ‘izza wa huwa lahu ahlun.

Artinya: “Maha Suci Dzat yang hanya kepada-Nya tasbih dipanjatkan. Maha Suci Dzat Yang Maha Perkasa lagi Maha Mulia. Maha Suci Dzat yang menyandang keperkasaan dan hanya Dia yang pantas memilikinya.”

3. Memperbanyak Istighfar

Rajab juga menjadi waktu yang tepat untuk memperbanyak istighfar sebagai bentuk taubat dan pembersihan diri dari dosa-dosa yang telah lalu.

Bacaan istighfar:

اللهُمَّ أَنْتَ رَبِّي لَا إِلَهَ إِلَّا أَنْتَ خَلَقْتَنِي وَأَنَا عَبْدُكَ وَأَنَا عَلَى عَهْدِكَ وَوَعْدِكَ مَا اسْتَطَعْتُ...

Artinya: “Ya Allah, Engkau adalah Tuhanku, tidak ada Tuhan selain Engkau. Engkau telah menciptakanku dan aku adalah hamba-Mu. Aku berpegang pada janji-Mu sesuai kemampuanku. Aku berlindung kepada-Mu dari kejahatan perbuatanku. Aku mengakui nikmat-Mu dan dosaku, maka ampunilah aku. Sesungguhnya tidak ada yang dapat mengampuni dosa kecuali Engkau.”

4. Memperbanyak Zikir

Amalan terakhir yang dianjurkan adalah memperbanyak zikir sebagai wujud mengingat Allah SWT dan mendekatkan diri kepada-Nya.

Bacaan dzikir:

سُبْحَانَ اللَّهِ الْحَيُّ الْقَيُّومُ

Latin: Subhaanallaahil hayyul qayyuum.

Artinya: “Maha Suci Allah Yang Maha Hidup dan terus-menerus mengurus seluruh makhluk-Nya.”

Malam 1 Rajab menjadi momen penting bagi umat Islam untuk memulai lembaran baru dalam ibadah. Dengan memperbanyak doa, salat sunah, zikir, dan istighfar, diharapkan setiap Muslim dapat meraih keberkahan serta kesiapan spiritual menuju bulan Ramadan yang penuh kemuliaan.


Topik

Agama Malam 1 Rajab Rajab bulan mulia kajian Islam



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Kediri Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Mutmainah J

Editor

Yunan Helmy