JATIMTIMES - Bocah berinisial AAM (5) yang hilang di sungai saat ditinggal ibunya mandi akhirnya ditemukan. Korban ditemukan tewas di saluran Sekunder Tejo berjarak 9 Km dari lokasi korban hilang.
Kepala Pelaksana BPBD Jombang Wiku Birawa Felipe Dias mengatakan, korban ditemukan oleh warga dalam kondisi meninggal dunia di sungai Sekunder Tejo di Desa Tambar, Jogoroto, Jombang sekitar pukul 10.00 WIB. Jasad korban dalam kondisi tersangkut sampah yang ada di dalam sungai.
Baca Juga : Viral Fotografer Jalanan Potret Orang Berolahraga, Privasi Terancam hingga Isu Pelecehan Digital Mengintai?
"Sudah ditemukan sekitar pukul 10.00, lokasinya di sungai yang sealiran, di belakang SDN Tambar, jaraknya sekitar 9 kilometer dari lokasi awal korban tenggelam," ujarnya kepada wartawan, Rabu (28/10/2025).
Oleh petugas BPBD, jasad bocah asal Desa Gedangan, Mojowarno itu kemudian dievakuasi ke kamar jenazah RSUD Jombang. Keluarga korban pun langsung menuju kamar mayat untuk memastikannya.
Kapolsek Mojowarno AKP Soesilo mengatakan, keluarga AAM sudah datang ke kamar mayat RSUD Jombang untuk melihat mayat yang ditemukan warga di sungai Sekunder Tejo. Orang tua korban meyakini mayat tersebut adalah putra bungsunya.
"Dipastikan memang korban adalah AAM. Keluarga memastikan adanya tanda lahir warna hitam di bagian perut korban," terangnya.
Soesilo memastikan tidak ada tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban setelah dilakukan visum oleh petugas medis. Saat ini jenazah akan dibawa pulang ke rumah duka untuk dimakamkan.
Baca Juga : Atap Asrama Putri di Ponpes Besuki Situbondo Ambruk, 1 Santriwati Meninggal Dunia dan 11 Luka-Luka
"Setelah diperiksa tidak ada tanda kekerasan. Murni meninggal karena tenggelam," ucapnya.
Sebelumnya, AAM mendadak hilang saat ditinggal ibunya mandi pada Selasa (28/10/2025) pukul 17.00 WIB. Bocah berusia 5 tahun itu diduga tercebur sungai yang berada di samping rumahnya. Sebab, ayah korban melihat pintu samping rumah yang langsung mengarah ke sungai itu terbuka.
