IJTI Malang Raya Gelar School of Journalism 2025, Dorong Generasi Muda Menjadi Jurnalis Kompeten

JATIMTIMES - Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) Korda Malang Raya mengadakan "School of Journalism 2025" untuk menumbuhkan minat dan kompetensi jurnalistik di kalangan pelajar. Acara yang berlangsung di Aula Perpustakaan Kota Malang ini diikuti lebih dari 50 siswa dari berbagai SMA dan SMK di Kota Malang.

Ketua IJTI Korda Malang Raya, Hilda Daningtyas, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari program "IJTI Mengajar" yang bertujuan melahirkan jurnalis muda yang kompeten. “Kami tentu tidak bisa selamanya menjadi jurnalis. Kami ingin generasi kami nanti menjadi jurnalis yang kompeten,” ujarnya.

Baca Juga : Netanyahu Kecam Pengakuan Negara Palestina, Siap Bertemu Trump dan Berpidato di PBB

Dalam acara ini, peserta mendapatkan materi dari dua pemateri berpengalaman, yakni Ahmad Amin dari JatimTimes.com dan Tutus Sugiarto dari MD TV. Ahmad Amin memaparkan pembuatan konten yang relevan dengan aktivitas jurnalistik di era digital, sementara Tutus Sugiarto fokus pada teknik jurnalisme lapangan, termasuk cara meliput dan mengambil gambar video dengan baik.

Para siswa dibekali pengetahuan lengkap, mulai dari teknik pengambilan gambar, editing, penulisan naskah, hingga pembuatan konten video edukatif. Selain itu, mereka juga belajar etika bermedia sosial yang baik. Antusiasme peserta terlihat tinggi, bahkan melebihi kuota yang ditetapkan panitia.

Salah satu peserta, Nabila Hasna dari MAN 2 Kota Malang, mengaku senang bisa mengikuti kegiatan ini. “Saya jadi tahu bentuk konten kreator yang baik itu seperti apa, yang mengedukasi itu kayak gimana,” tuturnya. Nabila juga mempelajari teknik pengambilan video seperti wide shot dan medium shot, yang menurutnya sangat penting.

Sementara itu, Inhdira Dwi Nanda, Kepala Bidang KIP Diskominfo Kota Malang, memberikan apresiasi atas inisiasi IJTI. “Diskominfo sangat berterima kasih kepada teman-teman IJTI. Kami berharap para siswa dapat mengenal dunia jurnalistik dan merasakan langsung menjadi wartawan,” ujarnya.

Baca Juga : Kapolres Ngawi Dampingi Petani Panen Raya Jagung di Desa Hargosari

Kegiatan ini diharapkan menjadi jembatan antara dunia jurnalistik dan masyarakat, khususnya pelajar, serta memberikan wadah bagi generasi muda untuk belajar menulis berita yang akurat dan bermanfaat bagi masyarakat.